CCTVPOLRI.COM | Ribuan guru SD dan SMP dari 6 Kecamatan, yakni Kecamatan Laguboti, Tampahan, Balige, Sigumpar, Silaen dan Siantar Narumonda, Kabupaten Toba mengikuti seminar Motivasi dengan materi " Guru diatas garis, rebuild our passion atau membangun ulang Panggilan Guru" di sopo Godang HKBP Laguboti, Selasa (2/4/2024).
Seminar yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan, Olahraga kabupaten Toba ini, menghadirkan tiga Pembicara sebagai narasumber, ketiganya adalah : Sabam Sopian Silaban, SH, MM, kemudian Dr. Martua Ferry Siburian, M.Pd, dan Mardy Panjaitan S.Pd. M.Si. sementara Bupati Toba, Poltak Sitorus didaulat sebagai keynote speaker.
Usai menjadi keynote speaker, Poltak Sitorus menyampaikan kepada sejumlah wartawan, bahwa program ini merupakan bagian dari program prioritas Pemerintah kabupaten Toba dalam memajukan sektor Pendidikan.
Program prioritas kita ada tiga, termasuk Pendidikan. Kita mau benar -benar mau unggul, jadi kita harus benar -benar persiapkan guru-guru kita mulai PAUD sampai SMP " kata Poltak Sitorus.
Dirinya juga menambahkan, saat ini dunia Pendidikan Kabupaten Toba, memang sudah unggul dengan tingginya jumlah siswa yang masuk ke SMA Unggul Del dan Yasop. Namun para Guru tidak boleh berbangga diri dan harus tetap semangat dalam mengajar para siswa. Saat ini kita memang sudah unggul dengan jumlah siswa terbanyak masuk SMA Unggul Del dan Yasop, tetapi kita tidak boleh berpuas diri, maka kita harus terus memotivasi" lanjutnya.
Bupati Toba berharap agar para guru di kabupaten Toba ini, menjadi guru ' Naraja' dalam menjalankan profesinya sebagai tenaga pengajar. " Kita harapkan guru ini menjadi guru Naraja. Guru Naraja itu adalah guru yang peduli, guru yang santun, guru yang pintar, dan guru yang bijaksana serta guru yang disiplin " ujarnya Lagi.
Dirinya juga menjelaskan bahwa memotivasi para guru sengatlah penting, untuk memajukan pendidikan. " Kalau soal ilmu pengetahuan itukan sekarang sudah mudah kita akses, lewat medsos, lewat Internet. Tetapi motivasi ini harus kita berikan untuk menjadi semangat bagi mereka " paparnya.
Selain menjadikan guru sebagai guru Naraja, memberikan motivasi kepada para guru juga dapat meningkatkan kemampuan para guru dan mewujudkan Guru diatas garis.
" Guru di atas garis itu, adalah Guru dengan kemampuan di atas rata-rata. Jadi itu yang kita harapkan " tutupnya. (P. Sinaga)